Sudahkah Anda pernah mendengar tentang asuransi penyakit kritis sebelumnya?
Seperti namanya, asuransi penyakit kritis ini memang ditujukan untuk penderita yang memiliki penyakit-pengyakit yang tergolong kritis, seperti penyakit jantung, atau penyakit yang mengancam nyawa lainnya.
Tentu saja, kita sebagai manusia tidak akan pernah bisa memprediksi kapan penyakit akan datang dan pergi, Maka dari itulah, selagi kita masih sehat, kita harus menyiapkan bekal yang cukup agar apabila sewaktu-waktu kita membutuhkan perawatan, sudah ada pihak yang akan mengcover seluruh biayanya.
Lalu, apa saja penyakit kritis yang dicover oleh asuransi penyakit kritis?
Apa Saja Jenis Penyakit yang Tergolong Kritis
Ada beberapa penyakit yang bisa digolongkan sebagai penyakit kritis, seperti:
1. Stroke
Merupakan salah satu penyakit umum yang seringkali menyerang para penderita berusia tua. Biaya pengobatan stroke sendiri bisa mencapai ratusan juta apabila tidak tercover oleh asuransi. Dan ingat, pengobatan ini harus terus dilakukan sampai penyakitnya mereda.
2. Kanker
Untuk saat ini, masih belum ada obat yang bisa mengatasi penyakit kanker. Kanker merupakan sel ganas yang tumbuh di dalam tubuh, dan kehadirannya seringkali tidak terdeteksi sampai ia mencapi stadium lanjut. Namun apabila dibiarkan, kanker bisa sangat mengancam nyawa. Karena sistem imun yang terus menurun, penderita akan mengalami pengurusan badan, dan akhirnya tubuh jadi lebih mudah terserang penyakit.
Penyakit kanker membutuhkan perawatan yang ekstensif agar penderita bisa benar-benar sempuh. Biaya perawatan ini bisa mencapai setidaknya Rp 300 juta apabila penderita tidak memiliki asuransi apapun. Maka dari itu, kami sarankan bagi Anda untuk segera mendapatkan asuransi kesehatan, paling tidak asuransi yang disediakan oleh pemerintah.
3. Diabetes
Penyakit diabetes muncul karena adanya penurunan efektivitas dari inlusin yang ada dalam tubuh. Akbiatnya, penderia diabetes akan mengalami perlambatan recovery dari penyakit apapun. Contoh paling sederhananya saja adalah luka. Meskipun lukanya sedikit, proses penyembuhannya akan jauh lebih lambat dari orang pada umumnya.
4. Jantung
Seperti yang kita tahu, jantung adalah organ tubuh yang paling penting di tubuh manusia. Tanpanya, darah tidak bisa dialirkan dengan baik ke seluruh penjuru tubuh. Biaya pengobatan penyakit jantung sendiri sebenarnya berbeda-beda. Namun secara umum, biaya operasi jantung bisa memakan biaya mulai dari ratusan juga hingga miliaran rupiah.
Nah, karena biaya-biaya yang cukup mahal tadi, asuransi penyakit kritis bisa menjadi opsi yang sangat menarik untuk menghindari kebangkrutan ekonomi. Namun, jangan langsung memilih sebuah produk asuransi penyakit kritis tanpa melihat seluk beluknya. Ada beberapa kriteria yang bisa Anda perhatikan saat memilih asuransinya, seperti:
Kriteria Asuransi Penyakit Kritis yang Baik
1. Cakupan Asuransi Luas
Sudah sepatutnya asuransi penyakit kritis memiliki cakupan yang luas. Pastikan dulu soal hal ini agar nantinya Anda tidak akan merasa rugi karena ada penyakit atau tindakan medis yang tidak tercover. Maka dari itu, cek dulu apa saja yang dicover dan tidak dicover oleh asuransi penyakit kritis yang Anda pilih.
Kami paham bahwa semua orang memang memiliki histori kesehatan yang berbeda-beda. Dan karena itulah, cakupan asuransi yang lebih luas pastinya sangat dibutuhkan.
2. Manfaat Besar Pada Kondisi Tertentu
Asuransi penyakit kritis biasanya terikat dengan asuransi kematian. Maka dari itu, cek dulu apakah asuransi penyakit kritis yang akan Anda pilih memiliki manfaat asuransi kematian atau tidak.
Asuransi kematian ini akan memberikan manfaat tunjangan bagi anggota keluargha yang ditinggalkan. Jadi, mereka masih berkesempatan untuk melanjutkan hidup dengan layak sebagaimana mestinya.
Apabila ternyata tidak ada manfaat yang diberikan dari asuransi kematian, dikhawatirkan saat kepala keluarga meninggal dunia karena penyakit kritis, keluarga tidak memiliki dana yang cukup untuk melanjutkan hidup. Mereka pun akan hidup dengan kesusahan nantinya.
Nah, agar hal seperti ini tidak terjadi, pastikan bahwa asuransi penyakit kritis Anda memiliki manfaat dari asuransi kematian juga.
3. Mudahnya Proses Klaim
Proses klaim yang lebih mudah tentu akan menjadikan sebuah produk asuransi lebih menarik dari yang lain. Dengan klaim yang cepat, Anda pun bisa mendapatkan tunjangan dengan cepat juga.
Kesimpulan
Itulah tadi beberapa informasi yang bisa kami bagikan tentang asuransi penyakit kritis. Seperti yang sudah kami jelaskan di atas, mencari asuransi yang pas itu penting. Sebelum mendaftarkan diri, cek apa saja penyakit yang tercover dan manfaat apa saja yang bisa didapatkan.